Mana karyanya??

inovasi itb

Inovasi di ITB “Seakan” Mandek. Tergelitik dengan artikel diatas. Artikel yang diterbitkan salah satu harian di Bandung yang menyinggung tentang karya dari mahasiswa ITB. ITB yang dulu terkenal dengan inovasi dan karyanya, sekarang sudah tidak tahu ada di mana.

Memang, ITB merupakan salah satu perguruan tinggi yang terkemuka. Hanya mereka yang serius untuk menuntut ilmu di sini yang bisa bertahan. Namun, kebanyakan yang terlihat sekarang ini di ITB adalah arogansi yang terlalu tinggi. Memangnya arogansi tidak boleh? Tentu saja boleh, hanya saja jangan melupakan almamater satu ITB. Hanya satu keilmuan saja tidak cukup untuk memberi kebaikan.

Pernah ada salah satu mahasiswa ITB yang berkata, “Jika semua keilmuan di ITB berkolaborasi, bukan tidak mungkin bagi ITB untuk membuat pesawat sendiri.” Memang, sepandai-pandainya rancangan pesawat, tidak akan sempurna tanpa sistem navigasi yang baik dari keilmuan yang bersangkutan. Itu hanya sebuah contoh, masih banyak hal lain yang bisa dilakukan bersama.

Jika memang ada hasil bersama, mungkin saja tidak terpublikasi dengan baik. Baru-baru ini, beberapa mahasiswa ITB mencoba untuk membuat suatu unit yang mewadahi mereka yang ingin bekerja sama dalam berbagai bidang keilmuan. Mereka sudah mulai mengumpulkan beberapa orang yang tertarik dengan kegiatan ini. bahkan mereka sudah membuat sebuah laman bernama KarmaITB. Situs ini memang masih baru, namun seiring berjalannya waktu, karya mahasiswa ITB akan terdokumentasi dan terpublikasikan dengan baik. Jika ada mahasiswa ITB yang berminat, bisa mengunjungi alamat tersebut dan mengubungi kontak yang tertera.

 

Alone we can do so little; together we can do so much.
~ Helen Keller